Senin, 04 Desember 2017

KARYA TULIS ILMIAH : Implikasi Teknologi Terhadap Lingkungan Hidup

KARYA TULIS ILMIAH : PAPER


IMPLIKASI TEKNOLOGI TERHADAP
 LINGKUNGAN HIDUP





DISUSUN OLEH :
RISKIANA
2016 2 008



PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
AMIK TRI DHARMA PALU
2017



KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas AnugrahNya penulisan paper ini dapat terselesaikan dengan baik. Tidak lupa pula saya ucapkan terima kasih  kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya penulisan paper ini hingga bisa tersusun dengan baik.
        Paper ini disusun berdasarkan pengetahuan  yang diperoleh dari beberapa media elektronik dengan harapan orang yang membaca dapat memahami tentang implikasi teknologi terhadap lingkungan hidup.
Akhirnya, saya  menyadari bahwa penulisan paper ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi  perbaikan penerbitan paper ini di masa mendatang.





                                                                                                                                Palu, 27 Juli 2017

                                                                                                                                                                                                                                                                                                           Penulis



DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR                                                                                   
DAFTAR ISI                                                                                                 
ABSTRAK                                                                                                     
BAB I PENDAHULUAN
A.    LATAR BELAKANG                                                                                   1
B.     RUMUSAN MASALAH                                                                               2
C.     TUJUAN PENULISAN                                                                                 2
BAB II PEMBAHASAN
A.      SEJARAH PERADABAN MANUSIA SEBELUM
MENGENAL TEKNOLOGI                                                                              3
B.       LANDASAN TEORI                                                                                          4
C.       TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN HIDUP                     4
1.    Hubungan Antara Pengelolaan Lingkungan Hidup
Dengan Teknologi                                                                                           4
2.    Pemanfaatan Teknologi Dalam Pengelolaan Lingkungan
Hidup                                                                                                               5
3.    Perilaku yang Harus Diubah dalam Mengelola
Lingkungan Hidup Menggunakan Teknologi                                                  5
D.      IMPLEMENTASI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
TERHADAP LINGKUNGA HIDUP MANUSIA                                            6
1.    Dampak Positif                                                                                                6
2.    Dampak Negatif                                                                                              7
BAB III  PENUTUP
KESIMPULAN                                                                                                          9
SARAN                                                                                                                       10
DAFTAR ISI                                                                                                              11





ABSTRAK
JUDUL           : IMPLIKASI TEKNOLOGI TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP
NAMA           : RISKIANA
STAMBUK    : 2016 2 008

Manusia menciptakan teknologi dengan maksud agar hidupnya lebih mudah, praktis, efisien dan tidak banyak mengalami kesulitan. Para petani juga sangat terbantu oleh kemajuan teknologi seperti traktor, alat penyemprot hama, penyiram tanaman dan berbagai jenis peptisida yang cukup ampuh untuk memberantas hama. Pada saat sekarang ini banyak sekali ditemukan pemanfaatan teknologi yang akhirnya menjadi permasalahan bagi lingkungan, seperti misalnya efek rumah kaca yang disebabkan oleh adanya pencemaran udara yang banyak mengandung zat-zat yang dapat mengubah suhu udara.
          Lingkungan adalah suatu media di mana makhluk hidup tinggal, mencari penghidupannya, dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait secara timbal balik dengan keberadaan makhluk hidup yang menempatinya, terutama manusia yang memiliki peranan yang lebih kompleks. Pengelolaan lingkungan hidup diartikan sebagai upaya terpadu untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup yang meliputi kebijaksanaan penataan, pemanfaatan, pengembangan pemeliharaan, pemulihan, pengawasan, dan pengendalian lingkungan hidup.
          Pemanfaatan teknologi serta pelestarian lingkungan hidupnya. Negara-negara maju pada dasarnya sama yaitu dari dunia pertanian ke dunia perindustrian. Dengan pesatnya kemajuan teknologi bagian terbesar dari proses produksi pada sektor industri sudah dikerjakan oleh mesin-mesin yang  menggantikan tenaga manusia. Mesin yang digunakan ternyata bukan sekedar menggantikan manusia, tetapi juga mengungguli manusia dalam hal kapasitas produksi yang lebih tinggi, ketepatan kerja, serta biaya produksi yang lebih murah. Teknologi otomatisasi membuat lapangan kerja manual yang biasanya dikerjakan oleh manusia kini digantikan oleh mesin-mesin robotik.
Kata Kunci: “Manusia, Lingkungan, dan Teknologi.”




BAB I
PENDAHULUAN

A.      LATAR BELAKANG
Manusia menciptakan teknologi dengan maksud agar hidupnya lebih mudah, praktis, efisien dan  tidak banyak mengalami kesulitan. Namun, tidak jarang, teknologi justru menimbulkan masalah serius bagi kehidupan umat manusia. Para petani mungkin sangat terbantu oleh kemajuan teknologi seperti traktor, alat penyemprot hama dan penyiram tanaman, dan berbagai jenis peptisida yang cukup ampuh untuk memberantas hama. Namun, tidak jarang teknologi yang diciptakan oleh manusia menimbulkan masalah serius bagi kehidupan makhluk hidup lainnya. Namun di sisi lain penggunaan peptisida yang berlebihan juga menjadi ancaman bagi keberlangsungan hidup ekosistem. Ekosistem adalah suatu unit atau satuan fungsional dari makhluk-makhluk hidup dengan lingkungannya dan di dalam suatu ekosistem terdapat komponen biotik dan abiotik. Manusia termasuk dalam kelompok komponen biotik yaitu sebagai konsumen atas komponen-komponen abiotik, sedangkan komponen abiotik adalah faktor yang mempengaruhi lingkungan makhluk-makhluk hidup lainnya, misalnya seperi tanah, udara, air, cahaya, dan suhu. Penggunaan komponen abiotik oleh manusia yang sesuai dengan kebutuhan akan meningkatkan kwalitas hidup manusia sebagai makhluk hidup, serta teknologi yang diciptakan oleh manusia bisa dimanfaatkan sesuai kebutuhan dan tidak lagi merusak lingkungan hidup manusia itu sendiri. Pada saat sekarang ini banyak sekali ditemukan pemanfaatan teknologi yang akhirnya menjadi permasalahan bagi lingkungan, seperti misalnya efek rumah kaca yang disebabkan oleh adanya pencemaran udara yang banyak mengandung zat-zat yang dapat mengubah suhu udara. Karena dengan adanya pencemaran udara akan menyebabkan pemanasan global, yaitu dengan adanya efek rumah kaca. Yang di mana dengan adanya efek rumah kaca ini sinar ultra violet yang dapat membahayakan manusia tidak akan disaring lagi oleh lapisan ozon, sehingga akan langsung menuju bumi dan selanjutnya akan diam dan bersikulasi di bumi, begitu seterusnya. Jadi, jelas bahwa perkembangan dari teknologi bukan hanya berdampak positif, tetapi ada juga dampak yang negatif. Dalam era modernisasi ini teknologi sangat berperan penting dalam kehidupan, tetapi manusia tidak akan terlepas dari lingkungan hidupnya sebagai tempat untuk beraktifitas dan menjalani kehidupan.

B.       RUMUSAN MASALAH
Implikasi Teknologi Terhadap Lingkunga Hidup Manusia.

C.       TUJUAN PENULISAN PAPER
-          Mengetahui Sejarah Peradaban Manusia Sebelum Mengenal Teknologi !
-          Mengetahui Hubungan Antara Pengelolaan Lingkungan Hidup Dengan Teknologi !
-          Mengetahui Pemanfaatan Teknologi Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup !
-          Mengetahui Perilaku yang Harus Diubah dalam Mengelola Lingkungan Hidup Menggunakan Teknologi !
-          Mengetahui Dampak Positif Dan Negatif Perkembangan Teknologi Terhadap Lingkungan Hidup Manusia !
  

BAB I
PEMBAHASAN

A.      SEJARAH PERADABAN MANUSIA SEBELUM MENGENAL TEKNOLOGI
          Jika kita menelusuri kembali sejarah peradaban manusia di bumi ini, kita akan melihat adanya usaha dari manusia untuk menyempurnakan hidupnya, demi kelangsungan hidup jenisnya. Pada saat manusia hidup mengembara, mereka hidup dari hasil perburuan, mencari buah-buahan serta umbi-umbian yang terdapat di hutan-hutan. Mereka belum mengenal perihal bercocok tanam atau bertani, dan hidup mengembara dalam kelompok-kelompok kecil dan tinggal di gua-gua. Bila binatang buruan mulai berkurang, mereka berpindah mencari tempat yang masih terdapat cukup binatang-binatang buruan sebagai bahan makanan. Akan tetapi lambat laun dengan bertambahnya jumlah populasi mereka, cara hidup semacam itu tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Kemudian mereka mulai mengenal cara bercocok tanam yang masih sangat sederhana, yaitu dengan membuka hutan untuk membuat ladang yang ditanami dengan umbi-umbian atau tanaman lain yang telah dikenalnya sebagai bahan makanan. Rumah-rumah mereka pada saat itu terbuat dari kayu yang beratap daun-daunan. Bilamana kesuburan tanah tidak memungkinkan lagi untuk memperoleh panen yang mencukupi kebutuhan, mereka berpindah mencari tempat baru yang masih memungkinkan untuk bercocok tanam. Kembali mereka membuka hutan untuk dijadikan tempat tinggal serta ladangnya. Dan dalam mencari tempat mereka selalu memperhatikan sumber air, di mana mereka memilih tempat yang dekat dengan mata air, di tepi sungai, atau danau. Selain
bercocok tanam mereka mulai memelihara binatang-binatang. Dan akhirnya mereka hidup menetap dari hasil pengalamannya, mereka mulai dapat bercocok tanam secara lebih baik, misalnya dengan ditemukannya sistern bersawah dan hingga teknologi pada saat ini. Di sini manusia mulai mengetahui sifat-sifat alam lingkungan hidupnya. Tampaknyadi sini manusia sedikit demi sedikit mulai menyesuaikan diri pada alamlingkungan hidupnya. Bahkan lebih daripada itu, manusia telah mengubah semua komunitas biologis di tempat mereka hidup. Perubahan alam lingkungan hidup manusia tampak jelas di kota-kota, dibandingkan dengan di hutan rimba, serta penduduk kota dalam bidang teknologi sudah lebih maju dan teknologi kebanyakan di import dari luar negeri. Sedangkan penduduk di hutan rimba masih sedikit serta primitif. Perubahan alam lingkungan hidup manusia akan berpengaruh baik secara positif ataupun negatif. Berpengaruh bagi manusia mendapatkan keuntungan dari perubahan tersebut, dan berpengaruh tidak baik karena dapat mengurangi kemampuan alam lingkungan hidupnya untuk menyokong kehidupannya.

B.       LANDASAN TEORI
1.    Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan dengan segala fungsi dan potensinya yang tunduk kepada aturan hukum alam, mengalami kelahiran, pertumbuhan, perkembangan, mati, dan seterusnya, yang terkait dengan berinteraksi dengan alam dan lingkungannya dalam sebuah hubungan timbal balik baik itu positif maupun negatif (M. Setiadi, Elly:2006).
2.    Lingkungan adalah suatu media di mana makhluk hidup tinggal, mencari penghidupannya, dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait secara timbal balik dengan keberadaan makhluk hidup yang menempatinya, terutama manusia yang memiliki peranan yang lebih kompleks dan rii (A. Hakam, Kama: 2006).
3.    Dalam kepustakaan teknologi terdapat aneka ragam pendapat yang menyatakan bahwa teknologi adalah transformasi (perubahan bentuk) dari alam, teknologi adalah realitas/kenyataan yang diperoleh dari dunia ide, teknologi dalam makna subjektif adalah keseluruhan peralatan dan prosedur yang disempurnakan, sampai pernyataan bahwa teknologi adalah segala hal, dan segala hal adalah teknologi (M Setiadi, Elly: 2006).

C.      TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN HIDUP 
1.       Hubungan Antara Pengelolaan Lingkungan Hidup Dengan Teknologi
          Berdasarkan UU No. 23 tahun 1997, pengelolaan lingkungan hidup diartikan sebagai upaya terpadu untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup yang meliputi kebijaksanaan penataan, pemanfaatan, pengembangan pemeliharaan, pemulihan, pengawasan, dan pengendalian lingkungan hidup.
          Untuk memahami lingkungan hidup dan permasalahannya, dibutuhkan ilmu pengetahan dan teknologi. Sains berasal dari bahasa Latin yang berarti “mengetahui”, namun tidak hanya diartikan sekadar “mengetahui”, tetapi pengetahuan ini diatur dengan cara metodis, logis, dan sistematis.
a.        Metodis      : Pengetahuan diperoleh dengan menggunakan cara kerja yang terperinci       dan telah ditentukan sebelumnya
b.        Logis          : Artinya, proposisi-proposisi (pernyataan) yang satu dengan yang lainnya mempunyai hubungan rasional sehingga dapat ditarik keputusan yang rasional pula.
c.        Sistematis   : Pengetahuan tersebut merupakan satu kesatuan yang mandiri dari hal-hal yang saling berhubungan sehingga dapat dipertanggungjawabkan.

2.      Pemanfaatan Teknologi Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup
Teknologi sangat berguna bagi keidupan dan lingkungan sekitar. Pemanfaatan teknologi juga tidak mudah dilakukan. Oleh sebab itu perlu memperkenalkan teknologi sejak dini.
Lingkungan hidup sebagai tempat manusia hidup juga tidak luput dari sentuhan teknologi. Kehidupan teknologi tentunya mempunyai peranan besar terhadap lingkungan hidup di sekitar kita misalnya sebagai berikut :
a.       Mengatasi permasalahan kerusakan lingkungan.
b.      Memberi kemudahan manusia dalam mengerjakan permasalahan yang terjadi.
c.       Menentukan jenis teknologi yang sesuai dalam mengatasi kasus-kasus lingkungan hidup.

3.      Perilaku yang Harus Diubah dalam Mengelola Lingkungan Hidup Menggunakan Teknologi
Tidak hanya peranan teknologi saja yang dapat membuat lingkungan menjadi sangat ramah pada manusianya, hal yang paling mendasar agar lingkungan kita tetap terjaga dari polusi dan segala isu yang berkembang, maka setiap orang bahkan sampai pemerintahan harus menyadari betul dan tergugah untuk mengurangi penyebab kerusakan dan pencemaran lingkungan. Beberapa langkah antisipasi untuk mengontrol perilaku dan pemakaian barang berhubungan dengan teknologi yaitu :
a.        Menghemat penggunaan air
Pemakaian air yang terlalu banyak dan boros akan mempercepat habisnya ketersediaan air tanah. Ada beberapa cara untuk menghemat air, yaitu :
1)   Mencuci peralatan dapur jangan di air mengalir.
2)   Cuci sayuran, ayam atau daging secara terpisah di tempat yang sudah berisikan air bukan di air mengalir.
3)   Berkumur dan menyikat gigi dengan menggunakan gelas dan gayung yang berisi air dan tidak di air yang mengalir.
4)   Pergunakanlah shower pada saat mandi.
b.        Hemat listrik
Gas rumah kaca didominasi oleh CO2 dan CO2 dihasilkan oleh pembangkit listrik berbahan bakar fosil, dengan demikian secara tidak langsung akan mengurangi kadar CO2 di atmosfer. Oleh karena itu kita wajib memperhatikan hal-hal yang berikut :
1)   Perhatikan instalasi listrik di rumah.
2)   Sesuaikan pemakaian daya dengan kebutuhan.
3)   Perhatikan penggunaan alat-alat elektronik sesuai pemakaian.

D.      IMPLEMENTASI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI TERHADAP LINGKUNGA HIDUP MANUSIA
          Implementasi perkembangan teknologi terhadap lingkungan hidup manusia memberikan dampak positif dan negatif yang akan mempengaruhi kehidupan manusia. Contoh yang dapat diberikan yaitu seperti :
1.      Dampak Positif
a.       Bidang industri:
a)      Diperluasnya lapangan kerja dengan berdirinya industri atau pabrik baru.
b)      Perkembangan industri bertambah baik, misalnya dengan penelitian dan pengembangan di bidang industri transportasi, elektronika, dan industri rekayasa.
c)      Berkembangnya tanaman sebagai bahan baku industri (kapas untuk industritekstil, kayu sengon, dan pinus untuk industri kertas).
d)     Diciptakannya mesin daur ulang, sehingga sampah sebagai sumber pencemaran lingkungan dapat dikurangi.
e)      Peningkatan industri ekspor migas dan nonmigas.
f)       Memperoleh devisa dari industri pariwisata.

b.      Bidang Pertanian:
a)    Bertambahnya varietas baru dan unggul.
b)   Peningkatan hasil produksi pertanian.
c)    Dikenal dan dipakainya alat-alat pertanian modern.
d)   Dikenalnya sistem pemupukan dan obat-obatan hama.
e)    Pemberantasan hama dengan pesawat terbang di perkebunan.

2.      Dampak Negatif
a.       Bidang industri:
a)      Semakin banyaknya pencemaran, baik pencemaran udara, air, dan tanah.
b)      Memperburuk kondisi biografis-kimia.
c)      Mempengaruhi ketentraman lingkungan dan budaya akibat interaksi para pelaku industri.
d)     Akibat dari pncemaran, banyak menimbulkan kematian bagi binatang-binatang, manusia dapat terkena penyakit, hilangnya keindahan alam dan lain-lain.

b.      Bidang Pertanian
a)      Musnahnya hewan yang menguntungkan akibat penggunaan obat obatan.
b)      Hilangya keanekaragaman hayati.
c)      Hilangnya jenis tumbuhan asli.
d)     Hilangnya alat alat pembajak sawah tradisional.
e)      Penggunaan peptisida dapat membuat pencemaran tanah dan berbahaya bagi manusia.
f)       Semakin sedikitnya lapangan pekerjaan

3.      Dampak Negatif
a.    Bidang lingkungan alam:
a)      Lahan pertanian, perkebunan, peternakan, dan kehutanan semakin sempit karena dibangun
banyak perumahan.
b)      Rusaknya lingkungan alam, karena dibangunnya industri atau pabrik.
c)      Terjadinya banjir dan erosi karena penebangan hutan tidak terkendali. (al: ilegal
loging).
d)     Untuk pemenuhan kebutuhan primer dan sekundernya manusia mengeksploitasi alam.
e)      Pemupukan yang berlebihan mengakibatkan pencemaran tanah.
f)       Penyemprotan peptisida berimbas makhluk hidup yang lain terkena racun tahan lama yang dapat menyebar dalam rantai makanan ke ekosistemnya sehingga dapat memengaruhi mata rantai makhluk hidup yang memakannya.
g)      Terjadinya pencemaran udara akibat pembakaran hutan yang menghasilkan CO2 dan CO.
h)      Terjadinya pencemaran air dari buangan limbah industri.
i)        Terjadinya pencemaran udara dari asap-asap industri, mobil, dan kendaraan bermotor.
j)        Terjadinya pencemaran tanah, bau, dan sampah-sampah industri dan rumah tangga.
         
          Sedangkan pandangan teknologi yang diciptakan manusia untuk lingkungan hidupnya
menjadikan teknologi sebagai pengatur keseimbangan terhadap kerusakan yang
telah dilakukan oleh manusia dan mengakibatkan manusia sangat ketergantungan
terhadap penggunaan teknologi.



BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Teknologi berperan penting dalam kehidupan manusia dan manusia tidak dapat terlepas dari teknologi, jika teknologi tersebut dimanfaatkan dengan baik. Manusia sering tidak sadar akan apa yang dilingkungannya sendiri, sehingga menyebabkan terjadinya dampak yang negatif. Tetapi dari pengalaman hiduplah manusia dapat belajar untuk memperbaiki kehidupan yang akan dijalani nantinya dengan pemanfaatan teknologi, serta pelestarian lingkungan hidupnya. Manusia memiliki banyak cara untuk meningkatkan taraf hidupnya, tetapi kesadaran akan itu masih sangat lah kurang dan hendaknya manusia selalu mencari dan memikirkan untuk tidak melakukan hal yang negatif saja. Teknologi misalnya yang akan membawa kesejahteraan umat manusia dan meningkatkan taraf hidup manusia apabila menimbulkan dampak yang positif. Pengaruh teknologi terhadap lingkungan hidup manusia akan menimbulkan hal yang negatif dan positif, sesuai dengan yang dilakukan atau diolah oleh manusia itu sendiri.
Negara-negara dunia ketiga pada dasarnya sama yaitu dari dunia pertanian ke dunia perindustrian. Pada tahap seperti ini biasanya persoalan yang dihadapi relatif sama yakni menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat, sedangkan lapangan kerja di sektor tradisional kian hari makin terbatas. Dengan pesatnya kemajuan teknologi bagian terbesar dari proses produksi pada sektor industri sudah dikerjakan oleh mesin-mesin yang  menggantikan tenaga manusia. Mesin yang digunakan ternyata bukan sekedar menggantikan manusia, tetapi juga mengungguli manusia dalam hal kapasitas produksi yang lebih tinggi, ketepatan kerja, serta biaya produksi yang lebih murah.
Proses otomatisasi kerja bertambah meluas jangkauannya disebabkan oleh komputer yang telah di programkan mampu memberi komando dan mengendalikan proses produksi tanpa harus memakai begitu banyak tenaga manusia. Realitas ini telah mengubur impian-impian para pencari tenaga kerja karena lowongan kerja semakin kehilangan  tempat. Teknologi otomatisasi membuat lapangan kerja manual yang biasanya di kerjakan oleh manusia kini digantikan oleh mesin-mesin robotik.


SARAN
Lestarikan lingkungan hidup, jaga baik-baik demi terciptanya kehidupan yang aman dan nyaman.
Manfaatkan teknologi sebaik-baiknya, jangan salah gunakan teknologi, ambil hal yang positif dari keberadaan teknologi.




DAFTAR PUSTAKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar